MUC
MOCK UP CHALLENGE

para juri

Sumenep – selasa kemarin 07 januari 2014 badan eksekutif mahasiswa BEM fakultas Teknik universitas wiraraja sumenep, menyelenggarakan kegiatan lomba  MUCK UP CHALLENGE dengan temamewujudkan desain bangunan yang ramah lingkungan di masa depan ECOBUILDING DESIGN OF A BETTER FUTURE di graha sumekar unija.

Acara terswebut di buka dan di resmikan oleh PR III universitas wiraraja sumenep, Amirul Fathoni.se.mm. di sela sambuttanya, beliau mengatakan harapnya dari kegiatan ini agar dapat memkberikan hal – hal inspiratif bagi parak pengerak pembangunan yang adan di kabupaten sumenep lebbih memperhatikan alam sehingga tidak banyak efek negatif yang akan muncul dari bangunan tersebut misalkan bangunan yang ranah lingkungan dan sebaginya, oleh karena itu saya ucapkan selamat bertanding dan selamat berkaya bagi para peserta kegiatan lomba  MUC ini. Ujar fathoni.

Dara adista yang juga selaku ketua panitia tersebut mengatakan kegiatan ini di ikuti oleh berbagai sekolah menengah kejuruan (SMK) dan sekolah menengah atas (SMA) semadura, kegiatan ini di ikuti sekolah menengah kejuruan yang ada di madura seperti  SMK 1 Sumenep, SMK 1 pamekasan dll. Tanggas wanita yang bertubuh gempal tersebut.

peserta MUC

Peserta disini kami tuntut untuk membuat suatu desain MUCKET dengan konsep yang ramah lingkungan, mengingat banyaknya bangunan – bangunan yang ada di madura ini tidak ada yang ramah lingkungan, sehingga mendasari kami yang terhimpun di BEM fak. Teknik ini mengadakan dan menyelenggarakan kegiatan tersebut. Lanjut dara.

Dan saya mewakili seluruh panitia berharap atmosfir kompetisi seperti ini mampu di tingkatkan lagi dan di wacanakan untuk menjadi kegiatan rutin fakultas kami setiap tahun, dan agar mampu meningkatkan hasrat mahasiswa juga pelajar yang ada di madura untuk bisa lebih mencintai lingkungan. Pungkas dara.

Dan puji syukur dari kegiatan ini, kita sudah mendapatkan juara – juaranya :

JUARA I :   SMK NEGERI 1 KALIANGET

JUARA 2 :  SMA NEGERI 1 PAMEKASAN

JUARA 3 :  SMA NEGERI 1 KALIANGET

Himbuwan saya, mengingat masi banyak bangunan yang asal di bangun dan asal kokoh, padahal selain itu kita bisa membangun dan memanfaatkan rancang bangunan yang ramah lingkungan dan sangat bermanfaat bagi keberlansungan hidup manusia di dunia, oleh karena itu marilah kita tumbuhkan kesadaran dalam pemikmiran seperti ini di masyarakat kita. Tandas dara di akhir wawancara. (RED:UGH )